Thursday, December 17, 2015

TEORI BELAJAR KOGNITIF (Fauziah.dkk)

Teori Belajar Kognitif
            Yaitu, menekankan pada kemampuan kognitif.
*Asumsi Dasar:
1.      Kognisi merupakan kemampuan utama yang dimiliki manusia
2.      Perilaku individu selalu didasarkan pada kognisi, yaitu tindakan menikirkan atau mengenal situasi dimana perilaku itu terjadi.
3.      Pentingnya mempelajari kognisi karena kelebihan manusia ada di kognisinya.
*Menurut para kognitivisme :
Belajar adalah perubahan persepsi atau pemahaman
Teori belajar kognitif:
1.      Teori Bruner ( lebih ditentukan oleh cara mengetahui materi pelajaran)
2.      Teori piaget ( Development)
3.      Teori bermakna David Ausuble

1.      Teori Bruner
Jika mempelajari suatu pengetahuan, maka perlu dipelajari dalam tahap-tahap tertentu agar pengetahuan itu dapat berkembang.
Karakteristik teori Bruner :
-          Belajar yang baik itu, belajar penemuan ( Discovery Learning )
-          Siswa hendaknya belajar melalui berpartisipasi aktif dengan konsep-konsep dan prinsip-prinsip belajar.
-          Anak ditunjukan untuk memperoleh pengalaman dan melakukan eksperimen-eksperimen yang memungkinkan.
Tahapan belajar :
1.      Tahap Enaktif : sevara aktif melalui benda-benda konkret atau situasi nyata
2.      Tahap Ikonik : akan lebih memahami sesuatu yang digambatrkan.
3.      Tahap Simbolik : memahami sesuatu cukup dengan simbol-simbol
Aplikasi ilmiah Bruner
Observasi – Quetion – eksplore – associating – communicatif

2.      Teori Piaget
1.      Tahap Sensorimotorik (0-2 tahunn)
Ciri-ciri:
-Didasarkan pada tindakan praktis
-sangat bertahap/gradual
-inteligensi bersifat aksi bukan refleksi
-menyangkut jarak yang pendek antara subjek dan objek
-umur hanyalah pendekatan, sedangkan periode tergantung oleh banyak faktor
2.      Tahap Preoporational (2-7 tahun)
-adanya fungsi somatik ( simbol ) 2-4 tahun
-berkembangnya pemikiran intuitif 4-7 tahun
Fungsi semiotik adalah :
·         Imitasi tak langsung, membuat imitasi yang secara tidak langsung dari bendanya. Contoh : anak bermain membuat kue dari lumpur.
·         Permainan simbolis. Contoh : bermain mobil-mobilan dari balok-balok kecil
·         Permainan simbolis dapat merupakan ungkapan diri dari anak
·         Memadukan beberapa unsur
·         Diwujudkan dalam bentuk bahasa ( misal : diajak berbicara )
·         Perkembangan bahasa, merupakan transisi dari sifat egosentrisme ke interkomunikasi soaial
3.      Tahap Concrete (7-11 thn)
-logika tentang sifat kekekalan
-berfikir seriasi, klasifikasi, kesimpulan, probalistis
-masih terbatas pada hal-hal konkret
-tidak lagi egosentris
-belum bisa memecahkan persoalan yang abstrak
4.      Tahap Formal Operations (11 tahun ke atas)
-mulai perkembangan rasional dan logika remaja
-pemikiran deduktif, induktif, abstrak

3.      Teori belajar bermakna  (David Ausubel)
Yaitu, proses belajar bila siswa mampu mengklasifikasikan pengetahuan yang dimiliki dengan pengetahuan baru.
Proses belajar terjadi melalui tahap-tahap :
-          Memperhatikan apa yang diberikan
-          Memahami makna
-          Menyimpan dan menggunakan informasi yang sudah dipahami.

*jenis belajar
- Hafalan
- bermakna, bisa mengaitkan pengetahuan-pengetahuan selanjutnya.
*type belajar
- belajar dengan penemuan yang bermakna jika seseorang mampu mengaitkan
- belajar dengan penemuan yang tidak bermakna ( tanpa mengaitkan )
- belajar menerima yang bermakna
-belajar menerima yang tidak bermakna.


Disusun Oleh :
1.      Meliana Ratna Sari                                          (1407010014)
2.      Aziz Juniawan                                                 (1407010017)
3.      Dinar fauziyah                                                (1407010020)
4.      Nur Yulita Saputri                                          (1407010021)
5.      Khaleda Nilla Satwika                                    (1407010022)
6.      Andari Setianingtyas                                      (1407010033)
7.      Siti Faojiyah                                                    (1407010035)
8.      Rosyid Ahmad Faruq                                     (1407010038)

9.      Yunita Arum Mulyani                                     (1407010044)
Share:

0 komentar:

Post a Comment

Powered by Blogger.