PSIKOLOGI KEPRIBADIAN TEORI WILLIAM H.SHELDON
Riwayat Hidup Wiliam H.Sheldon
Sheldon d
lahirkan pada tahun 1899 di Warwick ,Rode Islang.Suasana pedesaan dan hubungan
yang erat dengan ayahnya seorang naterulis dan peternak besar pengaruhnya
terhadap pandangannya megenai manusia .tulusan-tulisan menunjukan perhatiannya
terhadap dunia hewan.Mendapatkan pendidikan di pubelicschoolkemudian masuk
Brown Univercitiy dan di sana mendapatkan gelar B.A (1919 ) dan mendapat gelar M.A dari Universitas Colorado dan Ph.D dalam
psikologi dari Universitas Cihago pada tahaun1926.Tahun 1924 sampai 1926 dia
menjadi interuktur dalam psikologi di unifersitas Chicago..1926 sampai 1927
menjadi guru besar pembantu di Unifersitas Wisconsin.Setelah menyelesekan
pelajarannya dalam bidang ke dokteran dia bekerja di rumah sakit kana- kanak di
Chicago dan mendapat beasiswa untuk
mendapat pesikiatri .1936 dia kembali ke Amerika Serikat dan d angkat sebagai
guru besar di Universitas Chicago.dalam tahun 1938 pindah ke Harvad sampai
pecah perang dinia ke dua.Pada tahun 1947 Shedon di angkat menjadi Direktir
rabotarium kontitusi.
Dalam teori
Sheldon dapat di kemukakakan bahwa steruktur jasmani merupakan utama teradap
tingkah laku mansia.Dalam pada itu mendapatkan variabel obyektif yang dapat di
pakai untuk menggambarkan jasmani dan tingkah laku.caranya menggukur steruktur
jasmani dengan foto – foto yang telah di buat setandarnya merupakan halyang
penting di pandang dari segi metologi.
Pokok – Pokok Teori William H.Seldon
A.Steruktur Tubuh
Ahli – ahli
psikologi kontitusional yang terdahulu Shaldon menentukan dan memberikan
ukuran-ukuran darpada komponen-komponen jasmaniah manusia.Dalam itu perlu di
insafi bahwa Shaldon tidak inggin mendapatkan katagori klasifikasi dan
deskeripsi tubuh manusia.tujuannya lebihdari itu yaitu untuk mendapatkan apa
yang di sebut biological identifikasion tag.Shaldon berpendapat bahfa
faktor-faktor genetis dan boilogis hipnotis yaitu memperhonipe yang menjadi
dasar jasmani yang nampak dan memainkan peranan penting tidak saja dalam
menentukan perkembangan jasmani tetapi jg dalam pembentukan tingkahlaku.
1.Dimensi –
di mensi jasmaniah caraini secara
peraktis dia membuat foto-foto tibuh dengan cara di setandarilisasikan.Caraitu
di sebuat Somatotype performance tes.
Pada usaha
pertama Sheldon menggumpulkan foto-foto mahasiswa laki-laki sebanyak 4.000
foto-foto itu lalu di periksa dengan teliti oleh sejumlah penilai yang
bermagsud untuk mendapatkan fariabel –fariabel pokok yang merupakan dasar dari
vaiasi jasmani.makalalu di nilai dengan kereteria berikut
Ø Mungkinkah
menentukan kedudukan keempat orang coba (subyek ) itu dengan sifat – sifat
tersebut.
Ø Dapatkah
penilaian itu ( yang bekerja secara
independen satu sama lain )mencape peyesuwaian dalam menentukan kedudukan
jasmani atas dasar sifat- sifat tersebut.
Ø Mungkinkah
mempertimbangkan variabel itu dalam kombinasi dengan variabel lain yang
ditentukan lebih dahulu.
a.komponen jasmani perimer
Ada tiga komponen atau jasmaniah,ketiga dimensi itu merupakan
inti aripada tehnik pegukur an seteruktur tubuh .komponen-komponen tersebuat
ialah:
1. Endomorphy
2. Mesomorphy
3. Ectomorphy
Ketiga istilah itu di hubungkan dengantiga
lapisan terbentuknya foetus manusia ( endoderm,meroderm,dan ectoderm ).Dominasi
dari alat-alat dari lapisan tertentu mentukan dominasi tertentu daripada
komponen tertentu.makadari itu menurut
Shldon ada tiga tipi pokok dari paada jasmani manusia:
1) Tipe Endomorph
Individu yang komponen endomorphnya tinggi sedangkan kedua komponen lainnya rendah di tandai oleh
alt-alat dalam dan seluruh sistem
digestif (yang berasal dari endodem ) memegang perannan penting.Nampaknya
keluar lembut ,gemuk berat badan relatip rendah.
2) Tipe Mesomorph
Individu yang bertipe Mosomorph komponen nya tinggi sedangkan kedua komponen lainnya rendah,maka bagian – bagian tubuhnya ayang
berasal dari mesomdem relatif berkembang lebih baik daripada yang lain
:otot-otot pembuluhdarah ,jantung dominat.Nampaknya dari luar kokoh keras otot
keliatan bersegi-segi tahan sakit( banyak di antaranya olahragawan pegelana
tentara termasuk tipe ini)
3) Tipe ectomorph
Pada golongan ini orang-orangan yang berasal dari ectomor yang terutama
berkembang ( kulit sistem saraf memainkan perannan penting )>nampaknya orag
yang ectomorph itu jangkung dada kecil dan pipih lemah otot-otot hampir tidak nampak
kembang.
Ketiga tipe tersebut
the di katakan tatap mka dan ada keenam tipe campuran. Eenam tipe campuran
tersebut adalah
I.
Endomorph yang mesomorphis.
II.
Endomorph yang ectomorphis
III.
Mesomorph yang endomorphis
IV.
Mesomorph yang ectomorphis
V.
Ectomorph yang endomorphis
VI.
Ectomorph yang mesomorphis
b.komponen-komponen jamaniah sekunder
di
sampingterdapat jamaniah perimer shldon junga megumumkan bahwa terdapta juga
komponen jasmaniah sekunder tersebut adalah :
1)Displasia
Dengan meminjam istilah dari kretschmer,istilah itu di pakai
oleh Sheldon untuk menunjukan setiap ketidak tepatan ketidak kelengkapan
campuran ketiga komponen primer itu pada berbagai daerah daripada tubuh.Dalam
penyelidikan yang mula-mula sheldon menemukan bahwa banyak dispalasia
berhubungan dengan ectomorph dan lebih
banyak wanita dari pada laki-laki.membuktikan bahwa lebih banyak displasia pada
para penderita psikosis dari pada maha siswa .
2)gynandromorphy
komponen ini menunjukan sejauhmanakah jasmaniah memiliki
sifat-sifat yang terdapat jenis kelamin lawannya .komponen ini diyatakan oleh
sheldon denagn huruf “G” .Jadi indifidu laki-laki yang mempunyai komponen”g”
tinggi akan memiliki tu buh yang lembut pagul besar dan sifat-sifat yang
lain.secara teori sifat tersebut di yatakan dengan angka 1 sampai7 .angka1
diyatakan tidak adanya jenis kelamin lawannya nagka 7 menunjukan kebancian
3)textur (tapang)
Tampang yang oleh Sheldon di tandai denan huruf “T” adapun
yang di magsud dengan tampang yang di mangsud oleh Sheldon ialah bagaimana
undividu itu nampaknya keluar
2.kontuntasi somatotipe
Perubahan umur dan variasi makanan kiranya memaksa orang pada
umumnya untuk megakui sifat berubah ubahnya somatotipe itu .Seldon meyakini
pahwa tidak adaperubahan makanan yang dapat megubah ukuran-ukuran dari
somatotipe yang satu ke somatotipe yang lain memnag mungkinfaktor-faktor
makanan menimbulkan perubahan pada ukuran-ukuran individu.akan tetapi tidak
akan megubah sonototipe sebenarnya.
Hipotesis tentang kontansi somatotipe ini di buktikan oleh
adanya kemiripan disteribusi bermacam-macam tipe itu pada umur yang
berbeda.seldon 1940 megemukakan hasil penyelidikan bahwa orang yang berumur 40
tahun menunjukan variasi berbagai somatotipe yang sama dengan mahasiswa –mahasiswa.apa
bila perubahan umur membawa perubhan pokok dalam somatotipe semestinya umur
yang ber pedaan itu semestinya menimbulkan somatotipe yang tidak sama.
b.Analisis tingkahlaku
(keperibadian)
1dimensi-dimensi temperamen
a.carakerja sheldon
1.sheldon megumpulkan sifat-sifat yang telah terdapat didalam
kepustakaan megenai keperibadian
,dan dari penelitianya dan ini dia mendapatkan sejumlah 650 macam sifat.jumlah
ini ditambah dengan penemuan Sheldon sendiri kemudian sejumlah sifat tersebut
di rekomendisikan dengan jalan sifat-sifat yang menpunyai overlaiepping dan
meghilangkan yang tidak signifikan.ahirnya Sheldon medapatkan sifat 50
rereprepsi dari semua sifat tersbut.
2.megelompokon sifat dengan pedoman :untuk masuk dalam suatu
kelompok harus memiliki angka korelasi serendahrendahnya 0,60 dan harus masuk
dalam kelompok harus memiliki angka korelasi setinggi tingginya 0,30 dengan
cara tersebut makaia di dapatkan tiga kelompok komponen primer temperamen.
B. komponen-komponen primer dari pada temperamen
Kelompok sifat temperamen itu meliputi 22dari 50 sifat yang
telah di kemukakan.Ketiga komponen itu mula-mula di namakan faktor 1.11.111
kemudian di namakan faktor 1.11.111 pada ahirnya di namakan viscerotania
somatonia dan cerebrotania.
1. Komponen
temperamen primer di namakan viscerotania karena kelompok sifat yang mencakup
berhubungan dengan fungsi dan anatomi dan alat-alat viceral itu mempunyai alat
pencernanan yang relatif lebar dan
panjang denagn hati besar.
Sifat-sifat temperamen
komponen ialah :
a)
Sikapnya tidak tegang
b)
Suaka hiburan
c)
Gemarmakan-makanan
d)
Besar kebutuhannya akan resonasi dari orang lain
e)
Tidurnya yeyak
f)
Bilakesukaran membutuhkan orang lain
2. Komponen
somatonia karena sifat-siafat yang di cangkupnya berhubungan denagan
somatotonis aktivitas otot-ototnya sehendaknya domian muskuler suak megerjakan
sesuwatu yang menggunankan otot suka
mendapatkan pengalaman fisik sifat-sifatnya ialah :
a)
Sikapnya gagah
b)
Perkasa (energatic)
c)
Kebutuhan bergerak besar
d)
Suka berterusterang
e)
Suka lantang
f)
Nampaknya lebih dewasa dari sebenarnya
g)
Bila menghadapi
kesukaran butuh melakukan gerakan besar
3. Ceribitania
sebenearnya Sheldon belum belumpasi benar tetang permainan ini dibnamika
demikian di kirakan bahwa aktivitas pokok adalah perhatian denagn sadar serta
inhibisi terhadap gerakan-gerakan jasmaniah .sifat-sifatnya ialah :
a)
Sikapnya kurang gagah ragu-ragu
b)
Reaksinya cepat
c)
Kurang berani bergaul denganorang-orangbanyak
d)
Kurang berani berbicara di depan orang banyak
e)
Kebiasanya tetap ,hidup teratur
f)
Suara kurang besar
g)
Tidr kurang yeyak
h)
Nampak lebihmuda dari yang sebenarnya
i)
Bila menghadapi kesukaran butuh mengasingkan diri
C.Hungan jasmani dan
tingkah laku (temperamen)
Hasil penyelikan Sheldon selama lima tahun megenai 200
mahasiswa laki-laki di kemukakan dalam “the varieties of temperamen “terlihat
tebel
Korelasi antara komponen jasmaniah dan temperamen
( N=200)
Viscerotio somatoni cerebrotonia
|
Endomorphy +0,79 -0,29 -0,32
|
Mesomorphy
+0,82
-0,58
|
Ectomorphy
+0,83
|
d.Hubungan antara
jasmaniah dan gangguan – gangguan ke jiwaan
Hasil penyelidikan megenai ini di terbitkan pada tahun
1948juga dalam penyelidikan megenai gaguan jiwaan ini Sheldon megemukakan
dimensi – dimensi.sebagai hasil penyelidikannayaterhadap penderitanya penyakit
kejiwaanya selama beberapatahun Sheldon megemukakan konsepsi tentang gangguan
kejiwaan yang terdiri dari tiga dimensi perimer.ketiga dimensi itu pada
pokoknya berhubunagn denagn katagoro-katagori yang iasa digunakan dalam
diapnosis pesikiateris.komponen – komponen pesikiateris yaitu :
1.
Affetif yang bentukya
eksterim terdapat pada psikosis jenis manis –depresif (antara eksrem gembira
dan dan esterim sedih,depresif)
2.
Paranoid yang bentuk
eksterimnya terdapat pada para
penderita pesikosis jenis paranoid (banayak
agan-agan pikiran yang sangta jauh dari kenyataan merasa di ancam merasa diri
terlalu besar )
3.
Heboid yang bentuk
eksterimnya terdapat para penderita hebephrenia suatu bentuk dari
schizoprenia(a sosial anti sosial )
Sheldon sendiri menyatakan bahwa penyelidikanya dalam
lapangan ini masih harus di uji tetaoi
cara yang di pakenya memberi harapan yang baik di masa depan .hasil yang di
umumkan pada tahun 1948dan 1949 padatabel
Korelasi antara somatotipe dan kompohen psikiatris
(N =155)
Komponen
komponen komponen
Psikiatris 1 psikiatris11 psikiateris111
(affective)
(paranoid) (heboid)
|
|
|
|
|
Endomorphy +0,54 -0,04 -0,25
Mesomorphy +0,41 +0,57 -0,68
|
|
Ectomorphy -0,59 -0,34 +0,64
|
Korelasi antara komponen-komponen psikiateris 1,11,111 dengan
komponen somatotipe semua positif walaupun tidak terlalu tinggi.Hal ini memberi
kesimpulan bahwa antara komponen-komponen somatotipe dan
komponen-komponenpsikiateris itu terang
dan hubungan walopun hubungan itu tidak sesederhana yang terdapat pada komponen
somatotipe dan komponen temperamen.
e.Hubungan antara
jasmani dan kenakalan (delinquenci)
Sheldon melakukan penyelidikan selama
delapan tahun 400 pemuda (1939 sampai 1942)kemudian untuk penyelidikan lanjutan
(follow up setuday ) di selidiki 200 orang di antara mereka.hal yang di
selidiki megenai:
Ø Somatotipenya
Ø Komponen-komponen
temperamenya
Ø Komponen-komponen
pesikiaterinya
Ø Sejarah hidup
yang meliputi
Ø Keadan
kecerdasan dan pendidikan
Ø Latar belakang
keluarganya
Ø Riwayat
pegobatan yang di alami
Ø Kekanak-kanakanya
Ø Tingkahlaku-tingkahluku
yang kahas
Bahwa pemuda nakal itu sebagian besar
termasuk padaa golongan mesomorph yang endormorphis
3.Beberapa perumusan teoretis
1. faktor - faktor yang yang menjadi perantara dalam
hubungan antara asmani dan temperamen.
a) Individu yang
efektif sedangkan individu yang ertipe jasmani lain akan harus menggunakan cara-cara
bertingkahlaku yang supaya dapat efektif.Konsep ini menunjukan bahwa sukses
yang menyertai suatu cara bertingkahlaku
itu tidak hanya fungsi ligkungan tempat berlangsung tingkahlaku itu saja
melainkan juga fungsi orang bertingkahlaku itu.misal : orang yang ectomorphis
tentu kurang berhasil bertindak kasar,agresif,sedangkan orang yang mesomorpis
akan berhasil bertingkah laku demikian
b) Hubungan jasmani
dan temperamen diantarai oleh anggapan yang stereotipis yang ada dalam
kebudayaan megenai macam-macam tingkahlaku yang seharusnya dilakukan oleh orang
yang berbeda-beda jasmaniah itu.individu yang memiliki tipe jasmani tertentu
itu menduduki peranan sosial tertentu yang pada keadaan bisa diharapkan
bertingkahlaku ssuwai dengan peranan sosialnya itu.bahwa orang-orang yang
berbeda jasmaninya tingkahlaku berbeda hal ini cenderung ntuk ditiru oleh
lain-lain yang tipe jasmaninya serupa.
c) Pengalaman atau
pengaruh lingkungan cenderung untuk menimbulkan tipe tubuh tertentu ini akan
menimbulkan kecenderungan tingkahlaku tertentu.misal : orang yang berlatih
atletik akan berbentuk tubuh tertentu dan cenderung bertingkah laku yang kahas
d) Hubungan dan
bentuk tingkahlaku itu karena bekeja sama-sama faktor genetis.baik jasmani atu
kecenderungan-kecenderungan tingkahlaku pada pokoknya di tentukan oleh
faktor-faktor keturunan dan faktur-faktor keturunan lainnya demikian erat
hubungannya sehingga sifat-sifat jasmani tertentu berhubungan erat sehingga
berhubungan dengan jasmani tertentu.misal jenis kelamin berhubungan erat dengan
jasmani tertentu.bagi Sheldon yang penting adalah kedua kemungkinan yang
pertama yaitu pengalaman yang selektif dan determinasi kultural walopun ia mengakui
petingginya determinasi genetis.
2.Orentasi biologitis dan genetis
Memetingkan faktor-faktor biologis sebagai dasar tingkahlaku
manusia dan ini nampakjuga dari usahnya untuk melakukan pegukuran-pegukuran
faktor-faktor biologis itu seperti telah di kemukakan dari perbedaannya antara
somatotipe dan morphogenotipe pegukuran jasmani itu hanya merupakan alat untuk
megira-gira faktor biologis yang menjadi dasar tingkahlaku manusia.
3.tekanan terhadap faktor organisasi dan medan
Pola hubungan berbagai variabel itu lebih penting daripada
masing-masing komponen.dia selalu insaf akan ciri khas yang hakiki dari pada
tingkahlaku dan sifat-sifat jasmani indifidu.
4.perkembangan individu
Kejadian kejadian tertentu pada kanak-kanak mungkin
berpengaruh terhadap peyesuwaian diri terhadap dewas.tetapi tidak mengganggap
bahwa kejadian-kejadian pada masa kanak-kanak yang demikian memaainkan peranan
sebab.ia meyarankan kiranya prediposisi yang sama pula yang kiranya menjadi
dasar tingkahlaku tertentu pada masa dewasa.
5.peroses tak sadar
Tubuh dan sebab mengapa begitu sukar menyatakan
(merumuskan)ketidaksadaran atau hal – hal yang terjadi pada tubuhnya karena
bahasa tidak disusun secara setimatis untuk mengatakan apa yang sedang terjadi
dalam tubuh.jadi dengan membuat somatotipe itu tidak inggin mencapai apa yang
diiginkan oleh ahli-ahli psikoanalisis denan jalan lebih langsung.
DINAMIKA KEPRIBADIAN
Ketika struktur atau aspek
statistik kepribadian mulai berfungsi, orang mulai bangkit dan bergerak
mengekspresikan keingginan dan motivasi, serta berinteraksi dengan orang lain,
orang menjadi organisme yang dinamik.
Tingkah
laku yang yang dimunculkan organisme itu merefleksikan “temperamen,” atau
tingkat kepribadian sedikiti diatas fungsi fisiologis dan berada di bawah sikap
dan keyakinan, suatu tingkat dimana pola dasar motivasi muncul dengan
sendirinya. Sheldon yakin bahwa aspek itu yang berupa fisik dan temperamen
berhubungan secara istimewa. Bahkan dianggap keduanya adalah dua aspek dari
sesuatu yang sama. Tidak mengherankan kalau ditemukan dinamika individu yang
berhubungan dengan gambaran statis dirinya.
DAFTAR PUSTAKA
Sheldon,W,H.,The
Varieties of human physique:an introduction to contitunal psychology.Haper New
York.1949
Sheldon,W,H.the
varieties of delinquent youth aninteroduction to contutional
psychiateriHaper,New York1949
Setager,R,psyikogy
of psrsonalitiy.McGraw hiil,New York 1948
0 komentar:
Post a Comment